Mau sedekah tapi keuangan pas-pasan? Itu mah bukan lagi alasan!

Kebanyakan dari kita berpikir sedekah itu hanya untuk orang yang berkecukupan. Juga seringkali terbesit di hati kita bahwa itu sekedar tradisi di awal bulan — pas gajian, yaa itu juga kalau inget. Well.. Tahu kah kamu? Sebenarnya orang miskin, bahkan semiskin-miskinnya orang, itu juga pasti bisa sedekah. Nah lho?? serem kan selama ini jadiin ‘gak ada uang’ sebagai alasan gak sedekah? Nanti kalau nyesel di akhirat, excuse ini udah gak laku.

Secara definisi, sedekah ialah harta atau nonharta yang dikeluarkan oleh seseorang atau badan usaha di luar zakat untuk kemaslahatan umum (menurut Undang-Undang Republik Indonesia No. 23 Tahun 2011). Jadi jangan samakan sedekah dengan zakat ya. Perbedaannya jelas di tabel ini:

SedekahZakat
Sunnah Wajib
Luas Bentuknya (tidak harus harta tertentu) Harta yang spesifik
Tidak memiliki syarat tertentu Memiliki syarat tertentu
Bebas kapan aja Hanya di waktu tertentu (Zakat mal dan Fitrah)
Penerima bisa siapa aja Penerima tertentu (At-Taubah: 60)

Bahkan saking luasnya bentuk sedekah, ada jawaban Rasulullah SAW (dalam Riwayat Muslim) terhadap orang-orang miskin yang CEMBURU terhadap orang kaya yang ‘bisa gampang’ bershadaqah dengan hartanya. Beliau bersabda “setiap tasbih adalah shadaqah, setiap takbir shadaqah, setiap tahmid shadaqah, setiap tahlil shadaqah, amar ma’ruf shadaqah, nahi munkar shadaqah dan menyalurkan syahwatnya pada istri juga shadaqah”.

Nah beberapa tips yang akan kutulis ini bukanlah bentuk sedekah mainstream yang sering kita DENGAR di kajian (berupa memberikan senyuman yang tulus ikhlas, menyingkirkan batu dari jalan, berkata yang baik, dsb). Bentuk-bentuk ini beda dan lebih enaknya lagi, ada di sekitar kita. So selain berpahala, tapi juga worth it dan ber-impact untuk diri kita sendiri. PENASARAN? Keep your eyes open 🙂

BAJU/ SEPATU PRELOVED

Hampir gak mungkin kamu CUMA PUNYA dua set baju atau satu pasang alas kaki di rumah. Kemungkinannya ada dua: kalau enggak dua pintu lemari bajunya, at least beberapa tingkat laci, bagi cewe atau cowo. Nah seiring berjalannya waktu pasti ada model yang kamu rasa bosen kan? atau badanmu yang semakin bernutrisi sampai bajunya jadi gak muat lagi? Nah daripada ‘mendep’ di lemari, mendingan sering-sering get rid’ – bahasa Indonesianya ‘singkirin’ – bahasa bekennya ‘cuci gudang’. Kasih ke orang yang membutuhkan, misal tukang sampah yang sering lewat depan rumah, tetangga-tetangga miskin, atau kalau tinggal di istana (yang gak ada orang miskinnya), kamu bisa iklanin online dan kasih ke temen 😀

KENAPA HARUS GET RID? Kamu tahu kan kalau setiap harta itu ada HISABnya? Setiap baju, jaket atau sepatu BRANDEDmu itu ada HISABnya juga nanti di akhirat. Yaa pokoknya semua nikmat selama kamu hidup di dunia, nikmat sandang terhitung. Dalam seminggu berapa sih pakaian yang bisa kamu pakai? gak mungkin satu lemari langsung habis kan? Well it means ‘KAMU BERKECUKUPAN’. Ngasih satu atau dua pasang baju untuk sedekah gak akan bikin kita ‘telanjang’. Jadi poin nomor satu ini menarik banget untuk dicoba.

Ohya jangan mikir ini asal ide-idean penulis aja. Ini PENGALAMAN PRIBADI yaa dan sudah dibuktikan hasilnya. Aku tipe minimalis (gak demen punya banyak baju yang ‘ngendep’). Setiap beli baju baru, pasti ada satu baju yang dikasih orang (BUY ONE GIVE ONE / ONE IN ONE OUT) – jadi lemarinya gak pernah penuh, selalu rapi dan ‘bermaksud mengurangi hisab’ di akhirat nanti juga :(. Awalnya aku suka jual-jualin baju yang gak disuka modelnya di Online Shop, dan sering ada yang beli juga. Tapi lama-kelamaan jadi mikir “kok gue matre” ya, baju bekas aja dijual? Setelah itu, langsung deh berprinsip untuk ‘give away’ baju-baju ke temen temen yang butuh. TRUST ME.. You’ll get different happiness ketika tahu ternyata mereka lagi butuh-butuhnya itu.
NOTE! Namanya sedekah, harus ngasih yang terbaik. Maksudnya yaa jangan ngasih yang udah luntur atau robek. Baju-bajunya harus yang masih layak banget untuk dipakai.

Kamu tidak akan memperoleh kebajikan, sebelum kamu menginfakkan sebagian harta yang kamu cintai. Dan apa pun yang kamu infakkan, tentang hal itu sungguh, Allah Maha Mengetahui. | Ali-Imran: 92

SEDEKAH SESUAI PEKERJAAN

Pasti sudah familiar dengan fenomena-fenomena di atas kan? Dua gambar ini hanya sebagai representasi dari banyaknya sedekah kreatif yang dilakukan masyarakat. Betapa ‘harta’ bukan sama sekali halangan untuk bersedekah. Pengemudi online, motor atau mobil, banyak sekali yang menawarkan jasa antar gratis jika yang diantar itu anak yatim, orang sakit, dll. Untuk restoran, bukan hanya kedai pinggir jalan (seperti gambar) bahkan aku sendiri juga pernah ke restoran daerah Jakarta Selatan yang menawarkan gratis makan setiap senin dan kamis bagi yang berpuasa.

Intinya apapun pekerjaan kita, akan selalu ada lowongan untuk bersedekah. Misalnya kamu seorang graphic designer, kamu bisa banget untuk buat gambar-gambar dengan hadist shahih lalu disebarkan ke teman-teman followers. Bahkan ada kisah yang lebih membuat malu lagi, Ustadz Nouman pernah cerita bahwa beliau pernah melihat 2 pengemis. Pengemis yang satunya merogoh kantongnya dan memberikan uang ke pengemis yang satunya lagi. Ya Allah… BERGETARKAH HATI KITA?? Pengemis aja ringan tangan untuk sedekah, kenapa kita yang lebih banyak hartanya bisa enggak?? 🙁

BARANG YANG MENDUKUNG IBADAH DI MASJID

Sendal Jepit

Di rumah pasti ada beberapa sandal jepit kan? Dan kita pakenya cuma sepasang kan? Coba deh sisanya taro di masjid dekat rumah, masjid sekolah, masjid kampus, masjid kantor, dimana aja yang memungkinkan. Masjid itu udah pasti ada pengunjungnya (kecuali masjidnya di kutub), jadi sendalmu yang tadinya nganggur, jadi ‘investasi pahala’.

Sekedar Inspirasi: Ibuku punya metode sedekah yang beda. Jadi kadang kalau beliau ke pasar, beliau selalu mampir ke toko sandal jepit. Ketika aku tanya “Ih mama, ngapain sandal kita kan banyak di rumah (di dapur ada, di kamar mandi, di kamar, di teras, dll). Beli lagi buat apa?” Yaa maklum lah komplen karena #tipe-minimalis, gak demen punya banyak barang walaupun bukan pake uangku belinya ;D. Trus kamu tau beliau jawab apa? Katanya: “buat taro di masjid..” #JLEB banget dan #KICEP pas denger. Beliau gak mau ngasih ‘yang bekas’ ke masjid. Maa syaa ALLAH langsung #berkaca-kaca di pasar.

Mukena dan Quran

Kalau tadi baju dan sendal, ini mukena. Nah mukena kamu — bukan yang luntur, jelek dan robek ya! — bisa ditaro di masjid-masjid yang ramai pengunjung (jelas biar kepake). Kalau merasa sedekah model ini udah biasa, ya bisa ikut ‘gerakan mukena bersih’, jadi modelnya sekelompok relawan visit masjid-masjid untuk nyuciin mukenanya. Bisa juga sedekah kamper atau pewangi gantung, buat di lemari tempat mukenanya. Sedangkan untuk laki-laki, bisa juga taro Quran di musholla kantor atau masjid yang Qurannya masih dikit.

SHARING ILMU

Kalau tidak berharta, at least berilmu. Kalau tak berilmu, ya berharta. Kita selalu punya salah satu atau bahkan keduanya. Bagi laki-laki kalau setiap ke masjid melihat anak-anak kecil, kamu bisa bantu mengajar Iqra (tapi makhraj hurufmu juga harus baik ya 😀 ). Kalau ngajar Quran dirasa belum siap, bisa juga ajarin contoh-contoh kebaikan, adab atau kisah sahabat Nabi (biasanya anak-anak demen ‘cerita’). Yaa hal-hal kecil aja gak apa-apa. Lalu bagi perempuan, bisa sharing ilmu juga sama adik, keponakan, atau bahkan teman sepermainan 😀

Kalau merasa ‘masih fakir ilmu’, kamu bisa bantu menyebarkan bacaan atau artikel yang ada di Internet (dari sumber yang jelas pastinya). Atau saat dengar kajian offline ataupun online, kita bisa catat poin-poin pentingnya dan sebarkan di orang-orang sekitar kita. Kalau artikel ini, siap kamu share? 🙂

SALAT DUHA

Naah pasti pada bingung kan? Kok salat Duha masuk ke ranah sedekah? Oke kita liat haditsnya:

Abu Dzar meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Setiap hari, bagi setiap persendian dari salah seorang di antara kalian terdapat kewajiban untuk bersedekah. Setiap tasbih adalah sedekah, setiap tahmid adalah sedekah, setiap tahlil adalah sedekah, setiap takbir adalah sedekah, amar makruf nahi mungkar adalah sedekah. Semua itu tercukupkan dengan dua rakaat salat yang dilakukan pada waktu dhuha.

HR. Muslim

TRAKTIR MAKANAN

Bukan traktir makan pacar ya!! kalau ngabisin uang untuk belanja non-primer dan pacaran mah jelas uang akan abis banget dan sia-sia. Maksudnya coba sesekali ajak anak yatim/orang kurang mampu makan di restoran bareng kamu. kalau kamu sering makan Hanamasa, kamu ajak mereka juga makan di Hanamasa (ini contoh aja ya bukan anjuran restorannya). Kalau perspektif Al Ma’un ayat 3, orang yang mendustakan agama itu yang gak mau ngasih beberapa persen hak makanannya orang miskin di dalam hartanya. Padahal itu harta mereka yang keselip di kita. Itu aja manusia bisa pelit yaa. Naudzubillahi min dzaalik.

Metode sedekah teraktir yang sangaat sangaat mengisnpirasi juga ada di short movie Inspiration (linknya ada di paling bawah artikel ini).  Bagus banget dan applicable. Dengan duduk bersama mereka aja di meja makan, mungkin kita akan dapat banyak nasihat tentang ‘rasa SYUKUR’.

SEDEKAH KREATIF TANPA UANG LAINNYA

  • Kasih makanan kucing di jalanan. Selain kucing juga boleh 😀
  • Kalau mainan adik atau keponakan kebanyakan, donasikan ke panti asuhan (ajak anaknya, agar melatih sifat berbagi)
  • Kalau ke pedagang kecil jangan ditawar. Anggap aja sedekah.

#Sedekah_sesering_belanja
Hashtag yang ketika diaplikasikan, bisa menghilangkan rasa kikir. Kalau kata Ustadz Hanan Attaki, “bersedekahlah dengan ukuran yang bisa membuang rasa kikir, yang sampai kita jadi ga sayang lagi dengan uang itu untuk diberikan ke Allah. Yang buat kita merasa ‘bantu orang lain lebih berharga’ daripada menimbun harta”.

Kalau berat, yaa paksa. Kebaikan emang harus selalu dipaksa. Mungkin ini karena rasa ‘kikir’ yang masih mengendap di jiwa kita. Lagipula, gak selalu dengan uang kan? Ilmu, tenaga, barang dan skill bisa. So.. apalagi yang bikin berat? Mungkin ayat ini juga bisa buat kita makin ‘melek’ sedekah:

Dan infakkanlah sebagian dari apa yang telah kami berikan kepadamu, sebelum kematian datang kepada salah seorang di antara kamu, lalu dia berkata (menyesali), “ya Tuhanku, sekiranya Engkau berkenan menunda (kematian)ku sedikit waktu lagi, maka aku dapat bersedekah dan aku akan termasuk orang-orang yang shalih. | Al Munafiquun: 10

Memberikan kebahagiaan kepada orang lain dalam bentuk apapun yang diridhai Allah adalah perbuatan shadaqah. Bisa memberi bukan karena kita kaya. Tapi karena kita tahu gimana rasanya gak punya. 🙂

Jadi.. bentuk sedekah nomor berapa yang akan kamu lakukan hari ini?

Enjoy Short Movie Inspiration Series tentang Sedekah.
Perspektif Quran di Quran Journal Section.
——-
klik SUBSCRIBE kalau kamu merasa web ini bermanfaat
Bantu lebih banyak orang sadar SEDEKAH? Share di medsos favoritmu!

Mau dapet Quranic Letter secara personal langsung dari penulis ke Emailmu?

Yuk Gabung! 😎

Udah ada 1500+ Milenial Indonesia + Malaysia nih yang gabung! Masa iya kamu rela gak ikutan!

Jangan Shalih Sendirian. SHARE:

One thought on “Cara Sedekah Unik dan Anti-Mainstream (TANPA UANG)

Comments are closed.

Next Post

KENAPA HARUS JADI MANUSIA, YA ALLAH? #Unboxing-AlBaqarah:30.

Fri Nov 15 , 2019
Kenapa sih kita harus diciptain?Kenapa sih manusia hidup dengan ujian?Kenapa sih harus ada hari akhir?Kenapa sih Allah gak jadiin kita malaikat aja, biar gak cape-cape […]