Tak kenal maka tak cinta. Sebaliknya kalau kenal, pasti cinta. Mungkin ini penyebab terbesar yang sering bikin kita ‘heartless‘ dan ‘clueless‘ kalau denger nama Rasulullah ﷺ. Taunya cuma, “Oke dia nabi. Nabi terakhir. Nabi dengan umat terbanyak. That’s it” Sekedar teori yang pernah diajarin di sekolah. Padahal, once you know who he is, you will fall into tears.
Sedihnya zaman sekarang, orang-orang itu banyak lebih kenal akrab sama kehidupannya para influencer medsos dibanding influencer terbaik sepanjang zaman, Rasulullah ﷺ. Duuuuh miris banget. Jangan sampe kita termasuk orang-orang itu.
Maka di sini, aku mau ngajak kamu buat refresh beberapa hal dari Rasulullah yang bikin melting 💔. Semoga yang sederhana ini bisa menambah kecintaanmu dan kerinduanmu, pada seseorang yang hidupnya mikirin keselamatan kamu aja. Sampe-sampe saat tiba sakaratul mautnya, yang dipikirin dan disebut-sebut aja masih kamu.. “Umatku, umatku, umatku.”
🥀🥀🥀
1. Golden-Hearted
Hal pertama yang bikin melting ialah kebaikan dan kelembutannya. Sejujurnya, ada banyak banget potongan kisah yang menggambarkan betapa emas dan luasnya hati Rasulullah ﷺ. Tapi yang dibagikan di sini, salah satunya aja ya.
Jadi Rasulullah ﷺ itu pernah punya tetangga yang…aduuhhh rasanya, dada ini terasa sesak sempit kalau tinggal di sebelahnya 🤧. Setiap hari, tetangga ini (seorang wanita tua) hobi banget ngelemparin sampah ke diri Rasulullah karena dia bener-bener gak suka sama apa yang dibawa beliau. Saking seringnya, saking non-stopnya, suatu saat, ada hari di mana si wanita gak kaya biasanya. Dia gak ada di luar lagi, nungguin buat ngelecehin nabi. Akhirnya Rasulullah ﷺ pun heran dan nyari tahu. Pas nanya-nanya, ternyata.. wanita itu jatuh sakit!!!
Well kalau kita jadi Rasulullah ﷺ, yang udah kebayang mungkin kita sujud syukur sesujud-sujudnya, sambil ngomong dalem hati, “Tuh rasain adzab! Makanya jangan jahat-jahat” 🤧
Ya.. umumnya mungkin manusia gitu kan? Kalau jahat, mereka jahatin balik.
Tapi ternyata ini bukan apa yang Rasulullah ﷺ lakuin. 🤧 KAMU TAU, pas tau sakit, beliau langsung datengin ke rumahnya, JENGUK dan nawarin apa yang sekiranya bisa dibantu. ya Allahhhhhh.. beliau jenguk 😱…. Siapa yang gak tersentuh akan luas dan sejuknya hati beliau? Beliau melupakan semua sampah-sampah yang pernah terlempar setiap hari oleh kedua tangannya. Siapa yang gak bakalan melting punya tetangga sebaik Rasulullah ﷺ? Coba bayangin lagi kalau itu kita? Kita dilemparin sampah, pas yang ngelempar sampah kena musibah, kita pengennya SUKURIN aja kan? “Tuh kan, elu sih makanya jangan macem-macem sama gue. Rasain hukuman dari Allah!” Kemungkinan gitu kan????? Jangankan tetangga deh yang emang real. Di dunia maya aja, ketika punya temen yang suka komen pedes di akun-akun medsos kita, rasanya pengen langsung BLOCK aja orangnya kan? 😭 Karena gak betah di jahatin lama-lama. Padahal itu cuma di layar yang gak real di samping kita tinggalnya.
But this.. imagine! She lives in Rasulullah’s neighborhood. How could he bear with her everyday????? 😭
Rasulullah ﷺ… His behaviour and gentleness are NEVER FAKE! Dan inilah yang akhirnya menyebabkan wanita itu tersentuh dan masuk islam.
2. Ngertiin Banget Perasaan Kita
Hal kedua yang bikin melting dari Rasulullah ﷺ adalah he is fully human. Kemanusiannya ini bikin beliau persis tau perasaan-perasaan yang semua manusia alami.
Ketika punya masalah, kita mungkin pernah bertanya-tanya siapa di dunia ini yang memiliki perasaan yang sama dengan kita. Siapa yang bisa relate, ngertiin posisi kita dan tahu persis segala rasanya. Ternyata gak perlu nyari jauh-jauh. Ketahuilah bahwa nabi kita tercipta sebagai manusia, bukan malaikat. Kemanusiannya inilah yang bikin beliau SEDEKAT itu memahami kita.
Misalnya..
Jika dalam hidup, kamu pernah dibully, ditolak, dihujat oleh teman, keluarga dan orang-orang, ketahuilah bahwa Rasulullah ﷺ pun pernah dilecehkan secara LISAN dan FISIK oleh tetangganya dan saudara-saudara dekatnya.
Jika dalam hidup, kamu pernah kehilangan pasangan yang kamu cintai hingga membuat hatimu hancur lebur, ketahuilah! Rasulullah ﷺ pun tahu persis rasanya sebagaimana beliau pernah kehilangan cinta dalam hidupnya, Khadijah.
Jika dalam hidup, kamu pernah kehilangan buah hati yang pernah mengisi seluruh jiwamu, kehilangan anak-anak hingga luasnya dunia ini terasa begitu sesak, Rasulullah ﷺ pun kenal persis rasanya sebagaimana semua putra-putra tercintanya meninggal di usia yang sangat-sangat muda.
Bayangkan teman!! 🤧 Kehilangan pasangan dan kehiangan anak! How crazy someone would be! and He’s been on both shoes.
Jika dalam hidup, kamu terlahir menjadi yatim, piatu, yatim-piatu, atau kehilangan orang tua pada suatu hari, ketahuilah, Rasulullah ﷺ pun pernah merasakan persis, beratnya beban tersembunyi dalam hati itu. Sebagaimana beliau kehilangan ayahandanya sebelum beliau terlahir ke dunia, dan ibunya sekalian saat beliau berumur 6 tahun.
Jika dalam hidup, kamu pernah menjadi orang asing, pengungsi, imigran di tanah yang bukan rumahmu, ketahuilah.. Rasulullah ﷺ pun tahu persis rasanya diusir sebagaimana beliau pernah diusir dari kampungnya hanya karena keimanannya pada Allah.
Jika dalam hidup, kamu pernah merasakan dalam lubuk hatimu, bahwa kamu dikirim ke dunia ini untuk sebuah tujuan, tapi orang-orang di sekitarmu tak ada yang mengerti dan mendukung, ketahuilah! Rasulullah ﷺ pun berjuang bertahun-tahun untuk hal yang sama, sebelum akhirnya ayat-ayat Al-Qur’an ini mulai diterima.
Rasulullah ﷺ tahu persis rasanya, di manapun saat ini kamu berada. Beliau sudah mencapai puncak kepahitan-kepahitan itu. Mungkin dalam hidup, kamu baru merasakan satu, dua atau tiga dari hal-hal di atas. Tapi Rasulullah ﷺ ? Beliau pernah ngerasain semuanya. Kurang dekat dan relate apalagi, Rasulullah ﷺ dengan hidup kamu?
Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan yang banyak mengingat Allah..
Al-Ahzab: 21
Kalau udah kaya gini, jelaslah bagi kita, siapa yang harusnya dari dulu kita kepo-kepoin hidupnya dan ikutin gaya hidupnya. Siapa layak mendapatkan kekaguman kita. Siapa yang pantas mendapat kerinduan kita untuk ditemui kelak.
Dialah Rasulullah,
Kekasih Allah,
yang Allah dan para malaikat aja mau bershalawat padanya. (33:56)
Terus kamu?
Apa bukti cintamu ke Rasulullah ﷺ ?
MasyaAllah